Tingkatkan Efisiensi Energi, PT Asahimas Chemical Raih Penghargaan dari Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE)
Atas kontribusinya dalam konservasi energi dan pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) nasional, PT Asahimas Chemical (ASC) menerima penghargaan pada sub kategori “Inovasi Khusus pada Manajemen Energi di Industri” dalam acara Malam Apresiasi Kinerja Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Tahun 2024 pada Selasa (17/12) di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.
Atas kontribusinya dalam konservasi energi dan pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) nasional, PT Asahimas Chemical (ASC) menerima penghargaan pada sub kategori “Inovasi Khusus pada Manajemen Energi di Industri” dalam acara Malam Apresiasi Kinerja Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Tahun 2024 pada Selasa (17/12) di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.
Acara ini merupakan bentuk apresiasi Direktorat EBTKE kepada stakeholders atas kinerja dan dukungan dalam upaya percepatan dan pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia. Momen ini juga dihadiri oleh berbagai pihak dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), asosiasi, mitra kerja sama, dan badan usaha pengembang energi terbarukan.
Dalam sambutan pembuka acara, Direktur Jenderal EBTKE Eniya Listiani Dewi menyampaikan apresiasi atas tercapainya penurunan emisi GRK sebesar 147,69 juta ton CO2 di tahun 2024, seiring dengan komitmen untuk mencapai target bersama, yakni menuju 350 juta ton CO2 di tahun 2030. “Kinerja dan prestasi yang baik ini adalah milik kita bersama, sehingga malam hari ini kita mengapresiasi dalam 157 penghargaan untuk seluruh subsektor dari EBTKE mencapai net zero emission dan pembangunan berkelanjutan.” Pungkasnya.
ASC terus berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi kegiatan operasionalnya melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan. Program efisiensi energi diterapkan dalam semua lini operasi ASC, khususnya pada alat utama pengguna energi yaitu unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan pabrik VCM. Untuk periode tahun 2024, ASC memiliki program efisiensi energi sejumlah 52 program dengan target penurunan penggunaan energi sejumlah 0.17 GJ/ton-produk. Mengamini closing speech yang disampaikan Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung, penghargaan ini menjadi capaian sekaligus motivasi ASC untuk terus berdedikasi dan berkontribusi dalam pengembangan serta pemanfaatan EBT dan konservasi energi di Indonesia, demi terwujudnya kemandirian dan ketahanan energi di masa depan.