• Jakarta
Image

Proses EDC/VCM

Proses EDC/VCM

Proses kedua, Proses EDC/VCM, menghasilkan monomer vinil klorida (VCM) sebagai produk utama. Proses EDC/VCM Komersial terdiri dari dua jenis proses, proses Klorinasi Langsung dan proses Oks-Klorinasi. Dalam proses Klorinasi Langsung, klorin yang dihasilkan dalam proses Klor-Alkali direaksikan dengan etilen untuk menghasilkan etilen diklorida (EDC), suatu pelarut industri yang terutama digunakan untuk memproduksi VCM.

Dalam proses Oks-Klorinasi, etilen, asam klorida, dan oksigen direaksikan menghasilkan etilen diklorida.

Etilen diklorida kemudian mengalami proses “perengkahan” untuk menghasilkan VCM dan asam klorida (HCl) sebagai produk tambahan. Sebagian dari asam klorida yang dihasilkan digunakan dalam proses Oks-Klorinasi untuk menghasilkan VCM, sedangkan sisanya dikirim ke pelanggan.

Reaksi Kimia

Pada proses klorinasi langsung, pertama-tama etilen diklorinasikan untuk menghasilkan etilen diklorida (CH2Cl-CH2Cl).

            CH2=CH2  +  Cl2  → CH2Cl-CH2Cl

Etilen diklorida selanjutnya mengalami proses perengkahan termal (pirolisis) untuk menghasilkan vinil klorida (CH2=CHCl) dan asam klorida (HCl).

            CH2Cl-CH2Cl  → CH2=CHCl  + HCl

Pada proses oks-klorinasi, etilen dan asam klorida (HCl) yang dihasilkan dari reaksi kedua bereaksi dengan oksigen (O2) untuk membentuk etilen diklorida (CH2Cl-CH2Cl).

            CH2=CH2  +  Cl2 + ½ O2 → CH2Cl-CH2Cl + H2O

Menambahkan reaksi-reaksi di atas menghasilkan reaksi keseluruhan untuk keseimbangan proses:

            2 CH2=CH2  +  Cl2 + ½ O2 → 2 CH2=CHCl + H2O

Image